Kudus, 13 Agustus 2024 bertepatan dengan 9 Safar 1446 H, Majelis Dikdasmen dan PNF Muhammadiyah Kabupaten Kudus menyelenggarakan Pelantikan Pimpinan Perguruan Muhammadiyah. Bertempat di Crystal Building Universitas Muhammadiyah Kudus. Acara ini diselenggarakan dengan maksud untuk melantik pimpinan-pimpinan perguruan Muhammadiyah yang baru dan sebagai tanda berakhirnya masa jabatan pimpinan yang lama yang meliputi Pondok Pesantren Muhammadiyah Kudus, MTs Muhammadiyah Kudus, MI Muhammadiyah Bae, dan MI Muhammadiyah Kedungsari.
Semaraknya acara dapat dilihat dengan hadirnya Pimpinan Wilayah Dikdasmen Jawa Tengah, Pimpinan Daerah Dikdasmen Kudus, Ketua Kementrian Agama Kabupaten Kudus, BPP Pondok Pesantren Muhammadiyah Kudus, serta para tamu undangan yang turut hadir dan terlihat antusias dengan adanya pelantikan pimpinan perguruan Muhammadiyah yang baru. Pembacaan surat keputusan menjadi tanda resmi bermulanya masa jabatan. Para pimpinan juga telah mengikrarkan janji yang sewaktu-waktu dapat dimintai pertanggungjawabannya.
Para pimpinan perguruan Muhammadiyah diduduki oleh para guru tetap Muhammadiyah yang telah berpengalaman dalam berorganisasi. Salah satunya ialah Ustadz Oemar Teguh Sabda Laksana sebagai MUDIR Pondok Pesantren Muhammadiyah Kudus yang telah mempunyai banyak pengalaman dalam berorganisasi. Beruntungnya kami berkesempatan untuk mewawancarai beliau. Beliau menaruh harapan besar kepada Pondok Pesantren Muhammadiyah Kudus “InsyaAllah kita akan jalan bersama, bergerak bersama, berkembang bersama agar dapat lebih sering maju ke kancah internasional,” Ujar beliau. Ustadz Oemar juga mempunyai misi untuk meningkatkan kekhusyukan ibadah para santri serta mencoba membuat organisasi menjadi lebih profesional secara tugas dan fungsi.
Untuk menduduki jabatan kepala madrasah ataupun direktur tentu saja terdapat tahapan-tahapan yang pasti telah dilalui oleh para kandidat. “Kami telah melalui tes wawancara dan bagaimana rekam jejak kita dalam berorganisasi, kemudian Pimpinan Majelis Dikdasmen akan merangkum dan menilai. Hingga pada akhirnya mereka mampu menetapkan pimpinan baru perguruan Muhammadiyah,” jelas ustadz Oemar selaku kandidat yang terpilih menjadi Direktur Pondok Pesantren Muhammadiyah Kudus.
Adanya jajaran pimpinan baru membawa harapan besar dari Pimpinan Muhammadiyah, layaknya yang disampaikan ketua umum Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kudus, bapak Noor Muslikhan pada sambutannya “Pendidikan Muhammadiyah diharapkan dapat menciptakan generasi-generasi yang lebih berkualitas dengan memegang teguh sifat-sifat Muhammadiyah.”
Tim Majalah Latansa mengucapkan selamat atas ditetapkannya Ustadz Oemar Teguh Sabda Laksana sebagai MUDIR Pondok Pesantren Muhammadiyah Kudus beserta jajarannya. Semoga dengan adanya pergantian pimpinan perguruan Muhammadiyah yang baru, pendidikan Muhammadiyah mampu berkembang lebih pesat dan dapat melahirkan kader-kader yang berkualitas agar dapat berkontribusi bagi Muhammadiyah dan Bangsa.
